http://www.nelsontan.com/articlespage/images/_MG_8713.jpg
Kamera
Twin Lens Reflex atau yang biasa disingkat TLR merupakan kamera yang memiliki
dua lensa dengan panjang fokal sama. Kamera ini biasanya digunakan sejajar
dengan perut pengguna karena viewfindernya terletak di bagian atas dengan
cermin 45 derajat.
Keuntungan
dari kamera ini yaitu:
* Keuntungan
utama TLR yaitu kesederhanaan mekanik dibandingkan dengan lensa tunggal. SLR
harus menggunakan beberapa metode untuk menghalangi cahaya dari film mencapai
selama fokus, baik dengan pesawat rana fokus (paling umum) atau dengan cermin
refleks itu sendiri. Kedua metode noise signifikan terhadap operasi kamera,
serta curah signifikan dan berat. Kebanyakan TLRs menggunakan daun rana di
lensa. Hanya suara mekanik selama eksposur adalah dari daun rana membuka dan
menutup. Kebanyakan TLRs juga secara signifikan lebih ringan dalam berat
daripada SLR medium format.
* Berbeda dari
lensa kamera tunggal refleks (SLR) dalam beberapa hal. Pertama, tidak seperti
hampir semua SLR, TLRs memberikan citra kontinu pada layar finder. Tampilan
tidak keluar tidak hitam saat terpapar.
* Karena cermin
tidak perlu keluar, gambar dapat diambil lebih dekat ketika waktu shutter
ditekan oleh fotografer. Dengan kamera ini, shutter lag (keterlambatan menutup
rana) dapat diperkecil sehingga menguntungkan dalam peotretan aksi-aksi cepat.
* Bagus untuk
"foto candid" karena keberadaan kamera terletak di dada dengan
digantungkan dengan tali leher.
* Model dengan
daun jendela daun dalam lensa daripada jendela focal-plane dapat menyinkronkan
dengan flash dengan kecepatan lebih tinggi dari SLR bisa. Kombinasi fitur-fitur
ini sangat menguntungkan saat mengambil gambar aksi berpose (seperti, misalnya,
seorang seniman bela diri mengeksekusi tendangan atau melompat) dalam kombinasi
dengan flash intensitas tinggi elektronik untuk membekukan tindakan.
* Karena
ketersediaan kamera medium format dan kemudahan komposisi gambar, TLR juga
disukai oleh banyak potret studio untuk pose statis.
* Keuntungan
lain dari desain TLR dapat dilihat saat paparan panjang diperlukan. Selama
pemaparan, cermin suatu SLR yang harus ditarik kembali, pingsan foto dalam
jendela bidik. Sebuah cermin TLR adalah tetap dan lensa tetap terbuka mengambil
seluruh eksposur, membiarkan fotografer memeriksa gambar saat pemaparan sedang
berlangsung. Hal ini dapat memudahkan penciptaan efek pencahayaan khusus atau
transparansi.
source : http://tustelkamera.blogspot.com/2010/04/kamera-twin-lens-reflex-tlr.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar